Cake Bata (Balok)
Cake
ini saya buat dari kelebihan adonan Orange
Ombre Yupi Fruity. Pada awalnya adonan saya bagi empat dan hanya tiga saja
yang saya gunakan, sementara satu bagian adonan masih ‘ori’. Berhubung adonan
sisa tidak cukup banyak, maka saya menggunakan loyang brownis ukuran 10 * 20 cm.
Agar cake-nya tidak polos begitu saja, adonan saya bagi tiga dan
tambahkan pasta pandan, stroberi, dan moca. Selanjutnya tuang adonan ke dalam loyang
satu persatu. Tekniknya, tuang adonan pertama di tengah Loyang, lalu timpa
dengan adonan kedua, terakhir adonan ketiga. Secara otomatis adonan pada tiap
lapisan yang ditimpa akan membentuk pola sendiri.
Lalu kenapa cake ini saya namakan cake
bata???
Ceritanya, ketika cake saya keluarkan dari loyang, saya perhatikan…
cake ini ko’ kayak bata ya? Pikir saya.
Apalagi warna yang dominan terlihat (sebelum dipotong, lho ya!!) adalah warna merah jambu. Suami saya pun
mengiyakan pendapat saya.
Supaya terlihat lebih cantik, saya
menambahkan meises (cokelat beras) sebagai taburan. Tentu saja sebelum
menambahkan meises pastikan cake
sudah dingin dan olesi dengan margarin.
Mari berkreasi dengan adonan sisa :D
Comments
Post a Comment